Alhamdulillāh

Alhamdulillah, wa laa haula wa laa quwwata illaa billaah, wash shalaatu was salaamu ‘alaa rasulillaah, Amma ba’du

Ayyuhal Ikhwan wal Akhwat baarakallah fiikum Ajma’in.

 



Allah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:

 


وَقَرْنَ فِي بُيُوتِكُنَّ


“Hendaklah kalian (para istri) tetap di rumah kalian” (QS. Al-Ahzab:33).


قال ابن كثير في تفسيره ﴿وَقَرْنَ فِي بُيُوتِكُنَّ﴾، أي الزمن بيوتكن فلا تخرجن لغير حاجة، ومن الحوائج الشرعية الصلاة في المسجد، كما قال رسول الله صلى الله عليه و سلم «لا تمنعوا إماء الله مساجد الله، وليخرجن تفلات»، وفي

 

Imam Ibnu Katsir rahimahullah menafsirkan ayat ini dengan perkataannya: “Maksudnya, hendaklah kalian (para istri) menetapi rumah kalian, dan janganlah keluar kecuali ada kebutuhan. Termasuk di antara kebutuhan yang syar’i adalah keluar rumah untuk shalat di masjid dengan memenuhi syarat-syaratnya” (Tafsir Ibnu Katsir, 6/409).


Maka istri boleh untuk mengikuti kajian agama untuk menambah pengetahuan tentang agama (pilihlah kajian skala prioritas), selama tugas rumah tangga tidak terlalaikan, termasuk mendidik anak di rumah, ini harus diperhatikan (paling utama/prioritas).


Referensi: Bimbingan Islam